Sahabat Excelpriv, tentu Vlookup ini sudah gak asing lagi bagi anda, apalagi jika pekerjaan anda setiap hari disibukan dengan aplikasi MS. Excel.
VLOOKUP adalah suatu fungsi Excel yang digunakan untuk mencari dan mengambil data dari suatu
tabel referensi berdasarkan suatu nilai tertentu.VLOOKUP merupakan singkatan dari
vertical lookup yang menggambarkan proses kerjanya mencari data secara
vertikal baris demi baris.
Vlookup sendiri mempunyai syntax
=VLOOKUP (lookup_value, table_array, col_index_num, [range_lookup]).
Disini saya tidak akan menjelaskan lebih detail tentang sintaks tersebut karena saya sudah yakin bahwa anda sudah begitu faham dengan vlookup ini dan sudah sering menggunakan formula ini dalam kegiatan anda sehari hari. Tapi, dalam pengerjaannya kita sering mendapatkan kasus kasus dalam menggunakan vlookup ini, nah disini saya akan membahas beberapa trik dalam vlookup
1. Mengantisipasi Error Vlookup
Jika data yang kita cari tidak ada di table referensi maka excel akan memunculkan error, Seperti #N/A, #VALUE!, #REF!, #DIV/0!, #NUM!, #NAME?, or #NULL!.. Nah untuk mengatisiapi error supaya menjadi nilai yang kita inginkan maka salahsatunya kita akan memakai formula iferror, iferror memiliki sintak:
IFERROR( value, value_if_error ).
Kita lihat gambar diatas, disan kita akan mencari nama "SALES MUDIN/CIANJUR" sedangkan di table referensinya tidak ada nama tersebut otomatis kita akan menemukan error dan errornya adalah #N/A,
Nah kita akan mencoba menghilangkan error tersebut dan akan menggantinya dengan "0"(Nol), maka kita akan memakai rumus iferror yaitu :
=IFERROR(VLOOKUP($A18,$A$1:$K$10,4,FALSE),0)
2.Trik Vlookup Supaya Mudah Di Dragging (Digeser Ke kanan dan ke bawah)
Karena kita sering memberikan nilai yang konstan pada col_index_number maka susah bagi kita untuk mendragging rumus vlookup tersebut, solusinya kita akan menambahkan formula
column() pada colm_index_number.
=VLOOKUP (lookup_value, table_array, column(), [range_lookup]).
Dengan catatan: Karena formula column itu sebahai pengganti nomor kolom yang biasa kita msukan manual maka formula column() tersebut mesti di sesuaikan, jika kita ingin mencari nilai di kolom ke 7 dan ketika diketikan vlookup ada di kolom ke 8 maka formula column() harus dikurangi 1 (column()-1). Jadi :=VLOOKUP (lookup_value, table_array, column()-1, [range_lookup]).
Contoh:
Digambar kita lihat , kita mau mencari jumlah tanggal 1 atas nama "SALES DARTA / ASR RDK" dan kebetulan menuliskan rumus vlookupnya ada di colum ke dua maka kita menuliskan rumusnya:
=VLOOKUP($A15,$A$1:$K$10,COLUMN(),FALSE)
3. Mencari Hasil Dari Sebagian Text Pada Lookup_Value
Untuk memahami pembahasan ini kita akan dengan contoh saja: jika kita mau mencari nilai dari nama "Ade" sedangkan di dalam data table referensi tertera nama "SALES ADE/TANGERANG", hal ini mungkin bisa dilakukan dengan penggabungan formula text spt len, right, len digabungkan sama vlookup. tapi, jika jumlah karakter text itu tidak sama maka kita sering menemukan kesulitan kesulitan dalm menggunakan formula text.
nah untuk kasus demikian kita akan memberikan solusi dengan mengapit lookup_value dengan tanda bintang (*)
Coba Lihat Gambar:
gambar diatas menunjukan bahwa mencari nilai pada "Tanggal 5" untuk nama "ADE" padahal maksudnya
"SALES ADE/TANGERANG" maka kita menggunakan ("*"&"ADE"&"*") untuk lookup_valuenya Atau Kalo Dicontoh ("*"&A15&"*") Disusul Sama Deretan dari sintak vlookup. dalam kasus seperti contioh kita menggunakan "=VLOOKUP("*"&A15&"*",A1:K10,6,FALSE)"
4. Menjumlahkan Sebagian Nilai Pada Deretan Table Referensi
Bahasan ke-4 ini yaitu ingin menggunakan rumus sum yang digabung dengan vlookup. kita lihat dulu gambar dibawah ini:
Disana kita ingin menjumlahkan nilai "SALES DADANG/CIANJUR" dari tanggal 1-5 maka kita akan menggabungkannya dengan formula sum, sintak =
sum(vlookup(lookup_value,table_array,{array},false) dan diikuti dengan memakai CSE (Control,Shift dan Enter) karena memakai formula array.
Kalo Di Dalam Contoh kita menggunakan:
{=SUM(VLOOKUP(A15,$A$1:$K$10,{2,3,4,5,6},FALSE))}
5. Lookup Multi Kondisi
Untuk memahami kasus ini kita akan lihat dulu gambar berikut ini:
digambar kita akan mencari nama "
SALES DARTA / ASR RDK" sedangakan di table referensi cuma tertera nama "Sales Darta" (kolom ke-1) dan "ASR RDK" (kolom ke-2)
, artinya kita harus bisa mensiasati array_lookup sebagai bagian dari sintak
formula vlookup
, disini penulis akan menggunakan penggabungan formula choose untuk memilih 2 kondisi dalam 2 table kemudian akan dilanjutkan dengan mencari nilai yang akan kita cari, kita akan coba menggabungkan rumus vlookup dan choose, yaitu: {=VLOOKUP(A15,CHOOSE({1,2,3},$A$1:$A$10&" / "&$B$1:$B$10,$C$1:$C$10,$D$1:$D$10),3,FALSE)} dan jangan lupa pake CSE lagi ya karena array
Demikianlah Tutorial Saya, Anda Bisa Download Filenya
DISINI
Mudah Mudahan Artikel Ini Membantu Pekerjaan Anda Sehari-hari.
Sekian Dan Terimakasih, kita berjumpa pada artikel selanjutnya